5 Macam Bumbu Sedap Dengan Aroma Khas

Bumbu sedap dengan aroma khas

kulinerlova - Meskipun bagi sebagian orang, aromanya tidak terlalu sedap, tetapi pemakaian bumbu-bumbu ini pada menu masakan tertentu bisa membuat makanan menjadi lebih sedap untuk dinikmati. Bahkan beberapa menu masakan yang memakai bumbu-bumbu ini merupakan makanan favorit untuk banyak orang dengan aroma khasnya tersebut.

Kali ini kulinerlova akan membahas bumbu-bumbu masak dengan aroma khas.

TERASI

Terasi

Sambal terasi ini adalah salah satu sambal yang sering dibuat sebagai pelengkap sayur asam ataupun masakan lainnya yang akan membuat anda makan semakin lahap. Aromanya yang tajam membuat ada sebagian orang yang menghindarinya, tetapi banyak masakan yang menggunakan bumbu ini sebagai pelengkapnya. Tidak hanya di Indonesia saja, terasi ini juga terkenal sebagai bumbu masakan di Hongkong, Thailand dan Malaysia.

Dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk membuat terasi ini. Dengan menggunakan ikan atau rebon sebagai bahan utama untuk difermentasi. Kemudian digiling dan dijemur selama kurang lebih 20 hari. Kemudian terasi akan ditambahkan garam yang berfungsi sebagai pengawet alami. Terasi umumnya berwarna agak gelap. Ketika akan menggunakan terasi, sebaiknya dibakar atau digoreng terlebih dahulu agar aroma khas terasi ini bisa keluar.

TAOCO

Taoco

Taoco terbuat dari kedelai yang difermentasi kemudian hasilnya akan menimbulkan aroma yang khas. Sebagian kacang kedelai akan menjadi tidak utuh. Bentuk dari taoco ini bisa berbeda-beda tergantung dari pembuat dan daerahnya. Sehingga pada daerah tertentu kacang kedelai bisa lebih hancur sedangkan di daerah lainnya kedela utuh. Dari segi warna pun mengalami perubahan menjadi kemerahan ataupun coklat muda. Taoco ini akan terasa asin dikarenakan saat proses pembuatannya memakai garam. Taoco juga digunakan di beberapa masakan Chinese Food.

RUSIP

Rusip

Rusip berbentuk cairan hitam dan dikenal sebagai pelengkap bumbu saat membuat sambal di daerah Kepulauan Bangka Belitung. Rusip ini terbuat dari campuran ikan, garam dan tepung beras sangrai yang ditutup rapat. Kemudian akan mengalami proses fermentasi.

PETIS

Tempoyak

Bumbu Petis yang berwarna agak hitam ini banyak dipakai di daerah Jawa. Misalnya saja makanan tahu campur atau rujak cingur yang berasal dari daerah Jawa Timur. Atau tahu telur khas kota Semarang yang banyak diminati karena rasa dan aromanya yang khas. Petis memiliki aroma khas yang amis berasal dari bahan utama pembuatannya yaitu udang, gula merah, tepung terigu dan beberapa bumbu lainnya. Selain udang, petis ini juga ada yang dibuat menggunakan bahan baku ikan.

TEMPOYAK

Tempoyak

Buat anda penggemar buah durian, mungkin akan sangat menyukai makanan yang menggunakan bumbu ini. Tempoyak dibuat menggunakan buah durian yang sudah matang dan kemudian akan diproses fermentasi memakai garam. Aroma tajam dari durian akan semakin menambah selera makan anda, namun untuk anda yang tidak suka durian kemungkinan akan bertambah pusin ketika mencium aroma khas tempoyak ini. Tempoyak sangat mudah ditemukan di daerah yang banyak menghasilkan buah durian yaitu di Pulau Kalimantan dan Pulau Sumatra.

Tidak heran kalau ternyata banyak kuliner khas Indonesia yang disukai. Berbagai macam kreasi dalam meracik berbagai bahan telah menciptakan berbagai bumbu dengan aroma khasnya masing-masing. Anda wajib mencoba semua bumbu unik tersebut.